-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Indeks Berita

Persik Kediri: Jersey Baru, Semangat Lokal di BRI Super League

11 September 2025 | 11 September WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-11T06:15:02Z

BRI Super League: Angkat Potensi Lokal, Persik Kenalkan Jersey Ketiga Bermotif Tenun Ikat Wastra


SUPERONELIGA - Persik Kediri kembali membuat gebrakan dengan meluncurkan jersey ketiga mereka yang sarat akan nuansa budaya lokal. Jersey ini akan menjadi senjata andalan baru bagi tim berjuluk Macan Putih di ajang BRI Super League 2025/2026.

Dengan dominasi warna merah muda yang menawan, jersey ini secara implisit mempromosikan kekayaan warisan tenun ikat khas Kota Kediri yang sangat indah dan elegan. Mari kita telaah lebih dalam mengenai desain yang memukau ini dan apa maknanya bagi klub dan masyarakat sekitar.

Jersey Ketiga: Penghormatan pada Tenun Ikat Bandar Kidul

Tenun ikat Bandar Kidul, sebuah warisan budaya dari Kelurahan Bandar Kidul, Kota Kediri, telah lama dikenal luas hingga kancah nasional dan internasional. Keunikan motif wastra yang dihasilkan secara turun temurun menggunakan alat tradisional menjadi ciri khas yang tak lekang oleh waktu.

Motif dan tekstur tenun ikat Bandar Kidul memberikan kesan yang kuat dan berani pada jersey yang akan dikenakan oleh para pemain Persik, termasuk Ezra Walian dan kolega. Sentuhan budaya lokal ini diharapkan dapat membakar semangat juang para pemain di setiap pertandingan.

Detail Desain yang Memikat

Jersey ini bukan hanya sekadar pakaian olahraga, tetapi juga sebuah karya seni yang memadukan unsur modern dan tradisional. Aksen garis tipis berwarna merah marun pada bagian kerah dan ujung lengan menambah sentuhan elegan pada tampilan keseluruhan.

Logo klub yang terletak di dada kiri, berbentuk perisai dengan simbol khas dan dua bintang di atasnya, menjadi penanda kejayaan Persik yang telah dua kali meraih gelar juara Liga Indonesia. Logo klub dan sponsor dipilih dengan warna senada agar tetap harmonis dengan desain utama.

Makna Filosofis di Balik Jersey

Tenun ikat Bandar Kidul lebih dari sekadar kain; ia adalah simbol ketelitian, kesabaran, dan semangat pantang menyerah para pengrajin dalam melestarikan budaya Kota Kediri. Dengan mengaplikasikan motif ini pada jersey, Persik ingin menegaskan bahwa modernitas tidak berarti meninggalkan akar budaya.

Sebaliknya, budaya menjadi landasan yang kokoh untuk melangkah maju dan meraih kesuksesan. Persik ingin menunjukkan komitmennya dalam mengangkat dan melestarikan warisan lokal melalui cara yang kreatif dan inovatif.

Persik dan Semangat Kebersamaan

Sebelum jersey ketiga ini diperkenalkan, Persik telah memiliki jersey kandang berwarna ungu kebesaran dan jersey tandang berwarna putih. Ketiga jersey ini diharapkan dapat menjadi identitas yang kuat bagi tim dan para pendukungnya.

Peluncuran jersey baru ini juga diharapkan dapat meningkatkan rasa memiliki dan kebanggaan terhadap klub di kalangan masyarakat Kediri. Dukungan dari para suporter akan menjadi energi tambahan bagi para pemain untuk meraih hasil maksimal di setiap pertandingan BRI Super League 2025/2026.

Kabar Terkini Seputar Persik Kediri

Selain peluncuran jersey baru, Persik Kediri juga terus berbenah untuk menghadapi ketatnya persaingan di BRI Super League. Perubahan jadwal kick-off pekan kelima membuat Persik berkesempatan menjamu Malut United di Stadion Brawijaya.

Namun, di sisi lain, Persik juga harus menerima sanksi denda sebesar Rp200 juta dari Komdis PSSI atas pelanggaran yang terjadi. Selain itu, performa pemain asing baru Persik juga menjadi sorotan, dengan hanya tiga nama yang dinilai tampil cukup memukau dalam empat laga terakhir.

Fokus pada Pengembangan Tim

Persik Kediri terus berupaya meningkatkan kualitas tim dengan mendatangkan pemain-pemain baru, seperti Williams Lugo dari PSBS Biak. Kedatangan Lugo diharapkan dapat memperkuat lini tengah Macan Putih dan memberikan variasi dalam strategi permainan.

Di sisi lain, Persik juga harus kehilangan Rohit Chand yang memilih berpisah dengan klub. Meski demikian, tim pelatih Persik optimistis dapat menemukan pengganti yang sepadan dan terus mengembangkan potensi pemain-pemain lokal.

FAQ Seputar Jersey Baru Persik Kediri

  1. Apa makna motif tenun ikat pada jersey Persik?
    Motif tenun ikat melambangkan identitas Kota Kediri, ketelitian, dan semangat para pengrajin lokal.
  2. Di mana saya bisa membeli jersey ketiga Persik?
    Informasi mengenai penjualan jersey biasanya diumumkan melalui akun media sosial resmi klub.
  3. Apa saja warna jersey Persik musim ini?
    Ungu (kandang), putih (tandang), dan merah muda (ketiga).

Dengan semangat baru dan jersey yang memukau, Persik Kediri siap memberikan yang terbaik di BRI Super League 2025/2026. Mari kita dukung terus Macan Putih untuk meraih kejayaan!


Artikel ini pertama kali tayang di bola.net.

×
Berita Terbaru Update